Medan, 24 Oktober 2025 – Program Studi Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sumatera Utara terus memperkuat posisinya sebagai prodi yang berorientasi pada mutu dan integritas akademik. Salah satu bentuk komitmen tersebut terlihat melalui pelaksanaan rangkaian akhir studi mahasiswa, yaitu Sidang Munaqasyah bagi jalur skripsi dan Kolokium Jurnal bagi jalur publikasi ilmiah sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Sosial (S.Sos).
Pada proses penyelesaian studi, mahasiswa diberikan dua pilihan sesuai kemampuan riset dan orientasi akademik mereka. Untuk jalur skripsi, mahasiswa diharuskan menyelesaikan penelitian yang relevan dengan isu-isu pembangunan berkelanjutan, khususnya SDGs 17 (Partnerships for the Goals). Sedangkan pada jalur jurnal, mahasiswa wajib memublikasikan artikel ilmiah pada jurnal bereputasi minimal Sinta 4, bahkan sebagian besar mahasiswa memilih untuk submit pada jurnal Sinta 3 sebagai bentuk peningkatan kualitas penelitian.
Seluruh publikasi mahasiswa dilakukan melalui rumah jurnal yang telah melewati proses skrining ketat, memastikan tidak ada mahasiswa yang terbit di jurnal predator. Langkah ini sekaligus menegaskan komitmen Prodi BPI dalam menjaga integritas akademik, kualitas penelitian, serta keberlanjutan reputasi ilmiah program studi.
Proses Sidang Munaqasyah dan Kolokium Jurnal berlangsung dengan profesional, melibatkan dosen pembimbing, penguji, dan pengelola akademik yang memastikan standar mutu terpenuhi. Dalam suasana penuh kesungguhan, mahasiswa mempresentasikan hasil karya ilmiahnya, menjawab pertanyaan penguji, dan mempertanggungjawabkan penelitian yang telah mereka lakukan.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi tahap akhir akademik, tetapi juga menjadi refleksi nyata bagaimana Prodi BPI mendukung SDGs 4 (Quality Education) dan SDGs 17 (Partnerships for the Goals). Melalui penelitian dan publikasi ilmiah, mahasiswa belajar bekerja sama dengan dosen pembimbing, memahami standar riset ilmiah, sekaligus terlibat dalam jejaring akademik yang lebih luas. Pada saat yang sama, prodi memastikan bahwa penelitian mahasiswa relevan, terarah, dan berdampak.
Rangkaian Sidang Munaqasyah dan Kolokium Jurnal ini juga menjadi bukti bahwa Prodi BPI menekankan pentingnya pendidikan berkualitas, penelitian berbasis isu global, kemitraan akademik, dan progresivitas mahasiswa dalam dunia ilmiah. Dengan demikian, lulusan BPI tidak hanya memperoleh gelar sarjana, tetapi juga memiliki pengalaman ilmiah yang kuat, etika akademik yang baik, dan kesadaran akan kontribusi mereka terhadap pembangunan berkelanjutan. Dengan upaya berkelanjutan ini, Prodi BPI FDK UIN Sumatera Utara semakin siap melahirkan lulusan yang unggul, cakap, dan berdaya saing, serta berkomitmen dalam mendukung agenda global melalui riset dan kemitraan ilmiah.