Sebagai bentuk pengabdian masyarakat berbasis mata kuliah Konseling Lintas Budaya, program studi kami melakukan eksplorasi ke Kampung Madras, salah satu kawasan multikultural ikonik di Kota Medan. Kampung ini dikenal sebagai tempat tinggal warga keturunan India yang mayoritas menganut agama Hindu, tetapi tetap hidup berdampingan secara harmonis dengan masyarakat dari latar belakang agama dan budaya lain.
Membangun Pemahaman Lintas Budaya
Dalam pengabdian ini, mahasiswa kami dilatih untuk menerapkan teori konseling lintas budaya dengan memahami keunikan dan dinamika sosial di Kampung Madras. Mahasiswa tidak hanya belajar tentang tradisi keagamaan Hindu yang menjadi mayoritas di kawasan ini, tetapi juga interaksi sosial yang membentuk harmoni di tengah keberagaman.
Kegiatan ini mencakup:
- Diskusi Interaktif: Mahasiswa berdialog dengan tokoh masyarakat setempat, mendalami nilai-nilai budaya dan keagamaan yang menjadi fondasi kehidupan mereka.
- Observasi Budaya: Eksplorasi langsung terhadap tradisi seperti perayaan keagamaan, pola komunikasi, dan kebiasaan sehari-hari masyarakat Kampung Madras.
- Workshop Konseling Sensitif Budaya: Mahasiswa memberikan simulasi konseling yang menitikberatkan pada penguatan toleransi dan pemberdayaan komunitas.
Menghadirkan Dampak Positif
Hasil dari kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa, tetapi juga bagi masyarakat Kampung Madras. Melalui pendekatan konseling, masyarakat mendapatkan wawasan baru tentang pentingnya dialog lintas budaya dalam menyelesaikan konflik atau tantangan sosial. Di sisi lain, mahasiswa memperoleh pengalaman nyata dalam memahami kompleksitas budaya yang akan sangat berguna dalam profesi mereka kelak.
Peluang bagi Generasi Muda
Pengabdian masyarakat ini juga menekankan peran generasi muda dalam merawat keberagaman. Kampung Madras menjadi laboratorium sosial yang menunjukkan bahwa harmoni hanya dapat terwujud melalui saling pengertian, empati, dan penghormatan terhadap perbedaan.
Kesimpulan
Dengan mengeksplorasi Kampung Madras, program studi kami berharap dapat menanamkan kesadaran lintas budaya yang kuat pada mahasiswa. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bukti nyata kontribusi perguruan tinggi dalam menjaga keharmonisan sosial di tengah keberagaman budaya dan agama yang ada di Indonesia.
Mari bersama-sama menjadikan keberagaman sebagai kekuatan, bukan sekadar perbedaan!
Sumber: https://www.kompasiana.com/dzyandira1040/674ead6bed641552966c7c42/eksplorasi-kampung-madras-sebagai-kediaman-warga-india-di-kota-medan
Kontak Prodi:
Untuk informasi lebih lanjut tentang kegiatan ini atau pengabdian masyarakat lainnya, silakan hubungi Program Studi kami melalui email: bpi.fdk@uinsu.ac.id atau media sosial resmi ig @bpi.fdk.uinsu